Selasa, 17 Agustus 2010

Nonik Yang Tegar


Nonik “Menangis” Lagi

Hidup ini memang penuh mesteri apalagi masalah CINTA. Tetapi dalam hal ini kita akan berbicara lebih umum tentang hidup. Dengan penuh perjuangan Nonik bertahan hidup dari tenaga dan keringatnya.

Tetapi perjuangannya tidak sebanding dengan perjalanan hidupnya, yang penuh, maaf sebagian kecil diisi dengan air mata. Kepada Nonik semoga selalu semangat menghadapi perjuangan ini. Hadapi dengan senyuman. Ingat kami selalu bersamamu. Kamu tidak lagi sendiri. Kami paham dengan perasaan itu.

Walau kamu terlambat itu bukan berarti hilang. Kamu tetap ada hanya saja sedikit tertunda. Ibu akan memahami perasaan itu dengan berjalannya waktu. Jangan bersedih. Don’t give up.

Salam dari Kakakmu N Dina Arya, Tain ”lebahindah” Eswe.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

salam persahabatan