Sabtu, 29 April 2017

Hidup Harus Tumbuh


Hidup  itu mesti bertumbuh!
oleh Tain Abu Nayya dari Telegram sahabat



Mereka yang  menjadi pemenang adalah mereka yang berhasil  mengenali, menggali  serta  memompa  potensi  yang  dimiliki. Hingga mampu  menggagas  ide-ide  menjadi  karya  yang  bermanfaat  untuk  manusia yang lainnya. Salam dahsyat dan luar biasa! ( Faqih Syarif, 2017)

Sobat,  salah satu  ciri kita  disebut makhluk hidup adalah  karena  kita  bertumbuh. Walaupun secara biologis  kita bernyawa, namun bila tidak bertumbuh maka pada hakikatnya kita sudah mati. Maka hati-hati kita bisa disebut ‘mayat hidup’  jika kita hanya melakukan  pekerjaan rutin  tanpa ada kemajuan  yang berarti sebab kita tidak bertumbuh.

Sobat, apa saja  yang harus  kita lakukan agar kita senantiasa bertumbuh (grow)?

Pertama, Biasakan punya goal yang jelas dalam mengarungi kehidupan. Goal dari setiap  apa yang kita lakukan  itu sangat penting.  Tujuan  yang baik  biasanya  selalu diikuti  dengan indikator  keberhasilan  yang jelas. Apabila  tujuan anda  menjadi  yang terbaik  di bidang  yang anda geluti, segera  tentukan  apa  indikator keberhasilannya  sehingga  anda layak  termasuk ke dalamnya kelompok  yang  terbaik bila hal itu tercapai. Goal yang jelas membuat kita mudah mencapainya dan membuat kita bertumbuh dan tidak statis.

Kedua, Jalani kehidupan ini dengan realistic. Hidup itu tak boleh seperti balon sobat, terlihat besar tetapi  kosong. Bila kita belum kaya  jangan terlihat  ingin kaya. Tidak perlu banyak hutang hanya karena ingin terlihat hidup terhormat. Hidup yang realistik (apa adanya) itu jauh lebih  menentramkan hati dibandingkan “terlihat”  hebat padahal  melarat. Sungguh  kehidupan  yang menyiksa sobat di mata banyak orang  bila saat di panggung atau saat di depan kamera  aseseorang  terlihat luar biasa, tetapi  di kehidupan nyata  ia rapuh. Tumbuhlah  dengan realistik sobat, bukan hasil rekayasa dan pencitraan belaka.

Ketiga, Hidup itu pasti selalu terhidang banyak  pilihan (option). Pastikan sobat bahwa pilihan kita  itu benar-benar  prioritas  dan berkontribusi  bagi keberhasilan hidup kita  di kemudian hari. Selain itu sobat, pastikan  bahwa pilihan –pilihan  kita  juga  menyelamatkan kehidupan kita tidak hanya di dunia namun juga di akherat. Jangan asal pilih, jangan asal memuaskan ego, dan jangan ikut-ikutan  kegiatan yang  menghabiskan energi, tetapi tidak bernilai  bagi hidup kita.

Keempat, mencari jalan keluar untuk terus maju dan berkembang. Selalu mencari cara-cara  baru  untuk  selalu maju dan berkembang. Bila satu jalan tertutup, ia akan mencari jalan-jalan alternatif. Ia selalu memperbaiki strategi, taktik,  dan cara-cara yang selama ini dipakai. Terus melakukan perbaikkan terus-menerus.

Sobat, jadikanlah profesionalisme sebagai habit kita dalam melakukan pekerjaan apa pun. Apa itu profesional? Ada tiga hal yang harus kita lakukan agar menjadi profesional ;1.Kafaah ( Expert) – Ahli dalam bidang  yang kita geluti. 2.Himmah - memiliki etos kerja yang tinggi. Dan 3.  Amanah – Terpercaya atau memiliki kredibilitas yang mumpuni. Insya Allah dengan menjadi profesional maka hidup kita akan bertumbuh dan berkembang.

Sobat,  jika  anda sedang menekuni  salah satu keterampilan, maka lihatlah  apa itu  masih sesuai dengan  kekinian ataukah tidak?  Jika sudah  sedikit ketinggalan  maka kreatiflah  untuk selalu memperbaruinya.

Sobat, sebuah karya  yang  dihasilkan  dari keprofesionalan  seyogyanya  menjadi penyemangat  diri  bagi  pembuatnya, serta  menjadi magnet  yang  mendatangkan manfaat  bukan hanya bagi dirinya  tapi juga bagi yang lain.

Sobat,  kita  adalah  pena  yang menuliskan cerita  kehidupan kita sendiri. Pramoedya mengatakan, “orang boleh pandai  setinggi langit, tapi  selama ia tak menulis (berkarya), ia  akan hilang di dalam masyarakat  dan dari sejarah.”

Sobat, banyak tokoh  pendidikan  mengawetkan  pemikiran  tidak hanya lewat komunikasi lisan (ceramah dan kuliah tatap muka)  tetapi  juga lewat  tulisan (buku). Karya tulis  melampaui  ruang dan waktu. Ia akan tetap hidup  walaupun penulisnya  telah tiada. Pengetahuan  yang ada dalam  buku  itu  akan terus dibaca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

salam persahabatan