Selasa, 27 April 2010

Koleksi Bacaanku Selama 2006

‎1.‎ Jangan menjadi manusia yang hanya mementingkan rasio ‎mengesampingkan rasa, membebaskan piker sebebas-‎bebasnya tanpa dzikir. (Tain Baca)‎

‎2.‎ Menyia-nyiakan waktu lebih buruk daripada kematian. Sebab ‎menyia-nyiakan waktu sama dengan memutus hubunganmu ‎dengan ALLAH dan hari akhirat. Sedangkan kematian ‎memutus hubungan dengan dunia dan penghuninya. (Tain ‎Baca)‎

‎3.‎ Andaikan tidak ada dosa yang dilakukan, tentu anak Adam ‎bisa binasa karena Ujub. Dosa yang menghinakan lebih baik ‎daripada ketaatan yang mendorong kepada kesombongan. ‎‎(Tain Baca)‎

‎4.‎ Perjalanan mencari keduniaan sama dengan perjalanan di ‎tempat yang dipenuhi binatang buas. Berenanag di dunia ‎laksana berenang di danau yang penuh buaya. Orang yang ‎senang karena keduniaan adalah orang yang sedih. ‎Penderitaannya berasal dari kenikmatannya dan kesedihannya ‎berasal dari kegembiraannya.(Tain Baca)‎

‎5.‎ Aku lebih suka menjadi pemimpin diantara rakyat biasa yang ‎mempunyai kesadaran pandangan hidup, dari pada menjadi ‎tuan diantara orang-orang yang tidak mempunyai impian dan ‎Hasrat. (Kahlil Gibran)‎

‎6.‎ Orang yang mendatangkan bencana bagi bangsanya ialah ‎orang yang tak pernah menyebar benih, menyusun bata, atau ‎menenun kain, tapi menjadikan politik sebagai mata ‎pencahariannya. (Tain Baca)‎

‎7.‎ Barang siapa yang suka memikirkan akibatnya, tentu selamat ‎dari berbagai macam bencana. (Tain Baca)‎

‎8.‎ Kita menghafal ilmu dengan mengamalkannya. (Tain Baca)‎

‎9.‎ Orang yang malu dan sombing tidak akan mendapatkan ilmu. ‎Orang pertama dihalangi rasa malunya dari belajar, dan orang ‎kedua dihalangi kesombongannya dari belajar.(Tain Baca)‎

‎10.‎ Aneh sekali kalau seorang perindu mengeluhkan yang jauh. ‎Pernahkah hati seorang pecinta melupakan kekasihnya? ‎Bayanganmu ada di pelupuk mataku dan namamu ada di ‎mulutku. Tempatmu ada di hatiku, maka bagaimana engkau ‎bisaa hilang dariku? (Tain Baca)‎

‎11.‎ Katakan kepada orang yang menginginkan kejayaan tanpa ‎jerih payah. Sesungguhnya engkau mengharapkan sesuatu ‎yang mustahil. (Tain Baca)‎

‎12.‎ Pelajarilah niat baik, karena niat itu lebih cepat sampai ‎‎(Kepada Allah) dari pada amal perbuatannya. (yahya bin ‎Katsir) ‎

‎13.‎ Menyebut dan mengingat Allah (dzikrullah) adalah obat, dan ‎mengingat-ingat manusia adalah penyakit. (Tain Baca)‎

‎14.‎ Berbuat ikhlas sesaat berarti keselamatan seabad, akan tetapi ‎ikhlas itu berat. (Tain Baca)‎

‎15.‎ Dunia ini kandang tipuan, ini hari disenyumkannya kita, ‎besok ditangiskannya. (Tain Baca)‎

‎16.‎ Kalau engkau kepingin jadi raja, pakailah sifat Qana’ah. ‎Kalau engkau kepingin beroleh surga dunia sebelum dunia ‎akhirat, pakailah budi pekerti yang mulia. (Ali RA)‎

‎17.‎ Barang siapa yang masuk kubur tanpa bekal seakan-akan dia ‎mengarungi lautan tanpa kapal/perahu. (Abu Bakar)‎

‎18.‎ Jadilah manusia yang paling baik di sisi Allah, dan jadilah ‎manusia yang paling jelek dalam pandangan dirimu, serta ‎jadilah manusia biasa dihadapan orang lain. (Ali RA)‎

‎19.‎ Diam itu adalah perhiasan bagi orang yang alim dan selimut ‎‎(tutup) bagi orang yang bodoh. (Tain Baca)‎

‎20.‎ Bisu lebih baik dari pada berbicara bohong. Ucapan yang ‎benar adalah awal kebahagiaan. (Tain Baca)‎

‎21.‎ Musyawarah itu mencegah penyesalan dan ejekan orang lain. ‎‎(Tain Baca)‎

‎22.‎ Cukuplah seseorang dikatakan berikan berilmu apabila dia ‎merasa takut kepada Allah, dan cukuplah seseorang dikatakan ‎bodoh apabila dia bersifat sombong. (Tain Baca)‎

‎23.‎ Tiap –tiap bertambah ilmuku, bertambah pulalah aku insyaf ‎bahwa aku tidak tahu. (Imam Syafi’i)‎

‎24.‎ Orang yang tergesa-gesa dapat secara tak sadar menganggap ‎suatu kejahatan sebagai kebaikan. (Tain Baca)‎

‎25.‎ Orang terhormat akan malu jika kata-katanya melebihi ‎perbuatannya. (Konfusius)‎

‎26.‎ Seorang penyeru tanpa disertai perbuatan tidak ubahnya ‎seperti seorang pemanah tanpa anak panah. (Imam Ali)‎

‎27.‎ Pelajarilah ilmu dan ajarkanlah kepada yang lain. Karena ‎tidak ada faedahnya ilmu yang terpenjara diantara tulang ‎rusuk/tidak diajarkan. (Tain Baca)‎

‎28.‎ Tidaklah tujuan dapat diperoleh dengan sekedar harapan ‎melainkan dunia direbut dengan sebuah pertarungan. (Tain ‎Baca)‎

‎29.‎ Bersikaplah tawaduk, niscaya kamu menjadi seperti bintang ‎yang nampak dipermukaan air bagi orang yang melihatnya, ‎padahal dia tinggi. Dan jangan engkau menjadi seperti asap, ‎yang mengangkat didirinya ke ketinggian angkasa, padahal ‎dia rendah. (Tain Baca)‎

‎30.‎ Hidup ini penuh dengan ujian dan cobaan. Segala sesuatu ‎apabila tidak diuji dan dicoba, tidak tampak keasliannya, ‎sehingga orang tidak tahu mana emas dan mana logamnya. ‎‎(Tain Baca)‎

‎31.‎ Sesungguhnya Allah SWT menyukai kehalusan dan kelemah-‎lembutan (dalam ucapan, perbuatan, penerimaan dan ‎penolakan) dalam segala urusan. (Tain Baca)‎

‎32.‎ Waktu tidak mungkin jalan mundur kebelakang, diam kita ‎akan diinjak, mundur kita akan tergilas oleh zaman. (Tain ‎Baca)‎

‎33.‎ Terlau banyak berharap kepada pihak lain hanya akan ‎menimbulkan kebekuan intelektual, malas, dan tidak kreatif, ‎dengan kata lain mengajak menjadi pengangguran. (Tain ‎Baca)‎

‎34.‎ Jangan bersedih hati kalau Anda tidak dikenal orang, tetapi ‎berusahalah agar anda betul-betul pantas untuk dikenang ‎orang. (Tain Baca)‎

‎35.‎ Burung membutuhkan sarang, laba-laba membutuhkan jaring, ‎manusia membutuhkan persahabatan. (Tain Baca)‎

‎36.‎ Seorang fakir yang penyabar itu lebih utama daripada orang ‎kaya yang mau bersyukur. Orang fakir yang mau bersabar ‎dan juga mau bersyukur itu lebih utama dari pada segala-‎galanya. (Tain Baca)‎

‎37.‎ Bersabarlah kamu, karena dunia seisinya ini adalah suatu ‎ujian dan cobaan, tiada nikmat kecuali disertai sakit, tiada ‎kelapangan kecuali disertai kesempatan. (Tain Baca)‎

‎38.‎ Orang mukmin yang arif, tidak mencari dunia atau akhirat ‎dari Tuhannya. Tetapi yang dicarinya adalah Ridho dari ‎Tuhannya. (Abu Yazid Albusthomi)‎

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

salam persahabatan