Sabtu, 10 April 2010

Susno Duaji "Pahlawan"

Jadi renunagn kita sekarang, kenapa yang jadi Marku-markus itu, koruptor-koruptor itu adalah orang-orang yang nota bene adalah mereka yang pinter, sekolah tinggi, sarjana, dah punya gaji buanyak. Kenapa?

Mbok yao, malu dengan tukang becak, yang punya penghasilan kecil tak ber ijasah, tak pernah sekolah. Meraka jujur. Kenapa?

Atau hanya karena kesempatan? Hancur negara ini, jika hanya kesempatan yang jadi faktor utama maslah ini. Semoga tidak karena itu, jika karena itu Indonesia mengalami kehancuran sistemik. Mungkin nak cucu kita gak akan pernah mengincipi nasi buatan Indonesia. Sebab sudah habis di korupsi maling-maling negoro.


Marilah, kita merubah pola pikir yang hanya berorientasi pada dunia. Ingat ada hidup yang kekal setelah MATI. Marilah kita ingan hari setelah ini, jangan hanya mikir untuk diri sendiri saja. Dengan Maling bondone rakayat.

Untuk generasiku, sahabatku, selalu adakan perbaikan diri. Untuk lebih baik. Sebelum Allah menurunkan AdzabNya di bumi Indonesia ini.

1 komentar:

salam persahabatan