Senin, 17 Januari 2011

Ansor Pusat Sekarang Berpolitik


Dah di pesan ojo gowo ansor ke Politik, malah masih di ajari Wong Ansor melu Politik. Ra Nah.

Ansor ganti Partai aja sekalian, bagaimana?
.....
etelah terpilih menjadi Ketua Umum Gerakan Pemuda (GP) Ansor priode 2011-2016, Nusron Wahid berjanji tidak akan menyumbat kader Ansor berpolitik. Nusron akan membawa Ansor ke arah perubahan.

“Kami tidak akan melarang kader Ansor untuk berpolitik, karena hal itu sama dengan menyumbat kader,” kata Nusron dalam keterangan persnya di Hall D, Asrama Haji, Sukolilo, Surabaya, Senin (17/1/2011).

Hanya saja, Nusron mengingatkan kader Ansor untuk berpolitik dengan disiplin. Menurutnya, kader-kader Ansor harus berpolitik secara individu, bukan membawa nama organisasi. Termasuk dengan mengubah paradigma politik yang berkembang.

Paradigma politik yang terbangun saat ini, jelas anggota Fraksi Partai Golkar DPR ini, lebih menegesankan bahwa Ansor identik terseret ke ranah politik.

“Sehingga saat kongres selalu muncul wacana bahwa setiap kader dari partai politik yang ikut nyalon, maka dihembuskan Ansor akan dibawa kepada kepentingan partai politik tertentu,” ujarnya.

Dia juga menjelaskan, politik Ansor sama dengan yang dianut PBNU saat ini, yaitu tidak bersikap oposisional kepada pemerintah, namun lebih memilih proposional.

“Intinya politik PBNU lebih pada kemaslahatan umat,” cetus pria kelahiran Kudus, Jawa Tengah ini.
....
Bagaimana Ansor di daerah? sepakat jadi Partai saja?
Kembali saja ke misi dan visi ansor yang kemasyarakatan aja bung.
Bagaimana ?
Ini bahaya atau berkah?
Ayo wong Ansor do mikir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

salam persahabatan